Blogroll

Selasa, 23 Februari 2016

SURAT MENYURAT DALAM KEWIRAUSAHAAN



SURAT MENYURAT
Kegiatan surat menyurat (korespondensi) penting dalam kegiatan usaha  karena  sebagai  salah  satu  bentuk  hubungan  dengan  pihak  lain yang  bersangkutan,  seperti  pemasok  dan  pelanggan.  Jenis  surat  yang digunakan dalam kegiatan usaha disebut  juga dengan  surat niaga.  Surat niaga  dimulai  dengan  pembukaan  yang  tepat  dan  menariik  kemudian diikuti  dengan  pengutaran  masalah  secara  jelas,  dengan  tetap memberikan  sikap  ramah,  sopan  dan  simpatik.  Jenis-jenis  surat  niaga antara lain :
1.  Surat Perkenalan 
Surat  perkenalan  adalah  surat  dari  penjual  kepada  calon pembeli yang berisi tentang perusahaan penjual agar diketahui oleh pembeli.  Dengan  cara  berkirim  surat,  penjual  mengharapkan  agar calon  membeli  memberi  sambutan  yang  menyenangkan  sehingga perkenalan  tersebut  akan  berlanjut  ke  tahap  selanjutnya,  yaitu transaksi bisnis. Dengan demikian, dalam surat perkenalan, terdapat unsure  penawaran  meskipun  sifatnya  terselubung/tidak  kentara. Surat  penawaran  berisi  informasi  (profil)  perusahaan  penjual  yang terdiri atas :
a.  Nama perusahaan dan bidang usaha atau kegiatannya
b.  Gambaran kemampuan yang dimiliki, tenaga ahli, dan peralatan yang dipakai
c.  Pekerjaan/proyek yang pernah ditangani
d.  Harapan yang dikehendaki calon penjual

2.  Surat Permintaan Penawaran
Surat permintaan penawaran adalah  surat  yang diminta dan dikirimkan calon pembeli kepada penjual untuk meminta penawaran mengenai  barang  atau  jasa  tertentu  yang  dibutuhkannya.  Dengan adanya penawaran dari penjual, nantinya calon pembeli akan dapat mengetahui  harga,  syarat  jual  beli,  cara  pembayaran,  cara penyerahan  barang  maupun  keterangan  lainnya  mengenai  suatu barang atau  jasa yang akan dibelinya. Biasanya  calon pembeli akan meminta daftar harga produk dan mengirimkan surat penawaran ke banyak  penjual.  Surat  penawaran  yang  masuk  nantinya  akan diseleksi  mmanakah  yang  paling  sesuai  dengan  kebutuhan  dan kondisi keuangannya. Surat  permintaan  penawaran  merupakan  tahap  awal terjadinya  proses  transaksi  bisnis  seperti  halnya  surat  perkenalan dari penjual kepada relasi yang sdah dikenal baik. Surat permintaan penawaran  cukup  dibuat  menggunakan  kartu  pos  sehingga  isinya singkapt dan sederhana namun memiliki kedudukan yang kuat. Dalam  surat  permintaan  penawaran,  informasi  yang diinginkan calon pembeli antara lain :
-  Nama dan jenis barang
-  Cirri-ciri  khusus  (spesifikasi)  barang  yaitu  tipe,  ukuran, kualitas, kapasitas, dan warna
-  Harga satuan
-  Cara pembayaran
-  Cara penyerahan barang
-  Potongan harga
-  Kemduahan yang mungkin diperoleh pembeli seperti  : servis, gratis, dan garansi Selain  yang  telah          disbutkan  di  atas,  informasi  lain  yang diminta calon pembeli, antara lain :
a.  Daftar harga
Daftar  harga merupakan  suatu  daftar  yang  dicetak  sedemikian rupa  yang  berisi  rinsian  nama-nama  barang  yang  ditawarkan berikut harga satuannya
 b.  Brosur/prospectus
Brosur adalah lembaran keterangan mengenai barang yang akan ditawarkan/dipromosikan  dari  suatu  produksi  yang  baru. Umumnya  berisi  gambar  dan  keterangan  singkat  mengenai keadaan  barang,  merek,  tipe,  kualitas,  kapasitas,  dan  hal-hal yang  berhubungan  dengan  jual  beli.  Keteragan  yang  diberikan pada prospetus lebih menerangkan kepada jasa, bukan barang.
c.  Leaflet
Leaflet  merupakan  lembaran  kertas  berlipat  yang  memuat gambar lengkap dengan keterangan mengenai jenis, ukuran, tipe model, kapasitas, cara pemakaian produk, dan sebagainya.
d.  Buklet
Buklet merupakan buku kecil yang berisi keterangan mengenai data  suatu  barang  secara  lengkap  dan  jelas  (keterangan  yang sama seperti yang tertera pada brosur dan leaflet)
e.  Catalog
Catalog merupakan  daftar  yang memuat  berbagai  jenis  produk perusahaan,  dapat  berbentuk  lembaran,  ataupun  buku  yang menyerupai  buklet,  begitu  juga  dengan  keterangan  yang tercantum di dalamnya

3.  Surat Penawaran
Surat  penawaran  merupakan  surat  yang  dibuat  dan dikirimkan  oleh  penjual  kepada  calon  pembeli  untuk menawarkan barang  atau  jasa.  Penawaran  dapat  terjadi  karena  adanya permintaan  penawaran  dari  calon  pembeli.  Oleh  karena  itu,  surat penawaran dapat dibedakan atas dua macam, yaitu :
a.  Surat penawaan atas dasar  permintaan penawaran
b.  Surat penawaran atas inisiatif penjual sendiri   Surat penawaran disebut  juga dengan surat  jual, oleh karena itu memiliki kedudukan yang  lemah di mata penerima  surat. Untuk mengatasinya, penyusunan surat harus memenuhi syarat berikut :
a.  Bahasa surat harus menarik agar menimbulkan minat
b.  Isi  surat  tidak  boleh  bertentangan  dengan  kondisi  barang  atau jasa yang ditawarkan
c.  Isi surat harus memotivasi pembaca agar ingintahu lebih lanjut tentang sesuatu yang ditawarkan
d.  Keterangan  yang  diberikan  lengkap,  dan  sebaiknya  dilampiri gambar Selain  menarik,  surat penawaran  harus  menyuguhkan informasi yang lengkap, jelas dan actual. Isi pokok surat penawaran adalah :
a.  Rincian nama, jenis, barang yang ditawarkan, berikut merek, dan tipenya
b.  Menyebutkan kualitas dan  kapasitas barang yang ditawarkan
c.  Menyebutkan  ketentuan  harga,  cara  pengiriman,  dan penyerahan  barang, menyebutkan kemudahan-kemudahan  lain yang akan menguntungkan pembeli
d.  Mencantumkan  sifat  penawarannya,  seperti  penawaran  bebas, berjangka, dan penawaran terikat
4.  Surat Pesanan
Surat pesanan merupakan surat yang dibuat pembeli kepada penjual  yang  berisikan  pemesanan barang  atau  jasa  tertentu. Pesanan dilakukan setelah pembeli mengetahui  informasi mengenai produk yang akan dibeli. Informasi tertentu dapat diperoleh melalui :
a.  Surat penawaran
b.  Petugas pemasaran (wiraniaga) perusahaan
c.  Pemasaran melalui iklan media cetak 
d.  Penawaran melalui display atau pameran 
Surat  pesanan  merupakan  surat  beli  yang  memiliki kedudukan kuat. Oleh  sebab  itu,  surat pesanan  tidak perlu  disusun dengan bahasa yang menarik seperti surat penawaran, yang penting singkapt,  jells,  dan  sopan.  Segala  hal  mengenai  pesanan  harus disebutkan  dengan  lengkap  dan  jelas  dalam  surat  pesanan. Hal  ini akan  sangat  membantu  proses  jual  beli.  Isi  pokok  surat  pesaan, antara lain :
a.  Nama, jelas, tipe, dan ciri-ciri barang yang akan dipesan,
b.  Jumlah atau banyaknya pesanan
c.  Cara pembayaran
d.  Cara penyerahan dan pengiriman barang yang dikehendaki
e.  Waktu penyerahan atau waktu pengiriman yang diinginkan, dan kapan barang itu diharapkan tiba Beberapa  hal  yang  perlu  diperhatikan  dalam  membuat  surat pesanan yaitu :
a.  Perlu  dipikirkan  kemampuan  keuangan,  jangan  sampai  setelah barang dikirim uangnya belum tersedia
b.  Apakah  barang  yang  dipesan  itu  mendesak  atau  masih  dapat ditunda ?
c.  Risiko  apa  yang  terkandung  dalam  barang  yang  dipesan, misalnya mengenai tempat atau gudang ?
d.  Apakah  barang  yang  dipesan  perusahaan menguntungkan  atau tidak ?

5.  Surat Pemberitahuan Pengiriman Barang
Setelah  penjual  menerima  surat  pesanan,  hal  selanjutnya adalah  memberi  kabar  kepada  pembeli  mengenai  pesanannya terpenuhi ataupun tidak. Balasan dari penjual tersebut disebut surat penerimaan  pesanan,  yang  pengirimnya  disertai  dengan  surat pemberitahuan pengiriman barang. Surat  pemberitahuan  pengiriman  barang  adalah  surat  yang dikirim  oleh  penjual  kepada  pembeli  dengan  maksud  untuk memberitahuakan bahwa pesanan sudah diterima dan barang sudah dikirim  ke  alamat  pembeli.  Pengiriman  surat  pemberitahuan pengiriman  barang  harus  disertai  dengan  faktur.  Bila  barang  yang dikirimkan menggunakan peti, maka harus dilampiri packing list. Fungsi surat pemberitahuan pengiriman barang, antara lain :
a.  Untuk  menyakinkan  pembeli  bahwa  pesanan  sudah  dilayani dengan baik
b.  Sebagai pedoman untuk pengiriman barang
c.  Sebagai alat untuk mengecek apakah barang yang dikirim sesuai dengan yang dipesan
d.  Sebagai alat penagih bila pembeli lupa atau tidak mau membayar
 Hal-hal  yang  tercantum  dalam  surat  pemberitahuan pengiriman barang adalah :
a.  Nama dan jenis barang yang akan dikirim
b.  Jumlah barang
c.  Harga barang
d.  Kualitas barang
e.  Cara pengangkutan barang
f.  Cara pengepakan
g.  Keterangan-keterangan lain yang dilampirkan

6.  Surat Pengaduan
Adakalanya  transaksi  jual  beli  antara  pembeli  dan  penjual mengalami  masalah.  Apabila  kerugian  yang  diderita  sudah  berada dalam  batas  toleransi  umum,  maka  pihak  yang  dirugikan  akan mengajukan  surat  pengaduan  (claim).  Surat  pengaduan  (claim) adalah  surat  yang  dibuat oleh  pembeli  kepada  penjual  dengan maksud memberitahukan  bahwa  barang  yang  dikirim tidak  sesuai dengan  maksud  pesanan.  Ketidaksesuaian  yang  dapat mengakibatkan  penuntutan  antara  lain  kerusakan  barang/hilang selama pengiriman, jumlah barang berkurang, pengiriman yang telat, kualitasnya  tidak  sesuai  dengan  pesanan,  kesalahan  yang  tidak terduga (force majeur). Surat pengaduan biasanya memuat antara lain nama dan jenis barang  yang  diterima,  macam penyimpanan  yang  terjadi  dalam pengiriman  barang,  serta  cara  penyelesaian masalah.  Tidak  semua pengaduan dapat diterima. Macam penyimpanan yang terjadi dalam pengiriman  barang,  serta  cara  penyelesaian masalah.  Tidak  semua pengaduan dapat memenuhi syarat sebagai berikut:
a.  Memiliki alasan kuat dengan bukti yang sah
b.  Harus bersifat adil dan benar
c.  Harus sopan dan hormat untuk menjaga relasi Penyusunan surat pengaduan adalah  sebagai berikut :
-  Hubungkan dengan surat pengiriman barang
-  Jelaskan dengan surat pengiriman barang
-  Berikan penyimpangan yang terjadi dan bukti-buktinya
-  Sebutkan cara penyelesaian dengan tegas
-  Akhiri surat dengan penuh harapan

7.  Surat Pengiriman Pembayaran
Setelah pembeli menerima barang, maka  ia harus segera memenuhi kewajibannya,  yaitu membayar barang  yang dipesan dan mengirimsurat  pengiriman  pembayaran.  Hal-hal  yang  perlu  ditulis  pembeli dalam surat pengiriman pembayaran, yaitu :
a.  Jumlah barang yang diterima
b.  Harga yang seharusnya (harga faktur)
c.  Waktu pembayaran d.  Cara pembayaran
e.  Besarnya pembayaran
f.  Bukti pembayaran

0 komentar:

Posting Komentar

About Me

Foto Saya
Idris10280
->rahasia<-
Lihat profil lengkapku